Kenaikan PPN 12% Berlaku 2025, Transaksi Elektronik Terdampak

1

Kenaikan PPN 12% Berlaku 2025, Transaksi Elektronik Terdampak

Kontekstual.id - Mulai 1 Januari 2025, tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan naik dari 11% menjadi 12%.

Kebijakan ini diprediksi berdampak pada harga barang dan jasa, termasuk transaksi elektronik.

Konsumen kemungkinan akan lebih selektif dalam belanja, sementara pelaku usaha, khususnya UMKM, menghadapi tantangan penyesuaian harga dan pembukuan.

2

Meski bertujuan meningkatkan penerimaan negara, pemerintah diharapkan memberikan dukungan bagi UMKM untuk mengurangi dampak kebijakan ini.

Pelaku usaha juga perlu berinovasi agar tetap kompetitif. Kenaikan PPN menjadi tantangan sekaligus peluang bagi ekonomi digital Indonesia. (*)

Reaksi

Komentar

1

Kontekstual.id - Australia menarik produk mie instan Indomie buatan Indofood dari peredaran karena tidak mencantumkan alergen susu dan telur dalam labelnya....

Ekonomi

Australia Tarik Indomie dari Peredaran Terkait Masalah Label Alergen, Manajemen Beri Penjelasan

Kontekstual.id - Australia menarik produk mie instan Indomie buatan Indofood dari peredaran karena tidak mencantumkan alergen susu dan telur dalam labelnya. Penarikan berlaku untuk varian Indomie Rasa Soto Mie dan Rasa Ayam Bawang yang telah beredar di toko Asia di Victoria (VIC).

Foto: ilustrasi/Meta AI

2

Food Standards Australia menyebut produk tersebut berpotensi menyebabkan reaksi alergi pada konsumen yang memiliki intoleransi terhadap susu atau telur.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk menyatakan produk tersebut dibawa ke Australia oleh importir tidak resmi, dan menegaskan bahwa semua produk resmi Indofood telah memenuhi standar label alergen sesuai regulasi BPOM Indonesia. (*)

Foto: ilustrasi/Meta AI

Reaksi

Komentar

PT Xanh SM Green and Smart Mobility Indonesia resmi meluncurkan layanan taksi online Xanh SM di Jakarta pada bulan Desember 2024. Berbeda dari perusahaan...

Ekonomi

Xanh SM Buka Layanan Taksi Online Mobil Listrik di Indonesia

PT Xanh SM Green and Smart Mobility Indonesia resmi meluncurkan layanan taksi online Xanh SM di Jakarta pada bulan Desember 2024. Berbeda dari perusahaan taksi lainnya, Xanh SM mengoperasikan armada taksi 100% listrik, dimulai dengan model Vinfast e34 dari Vietnam.

Layanan ini menawarkan kenyamanan, kebersihan, dan perjalanan bebas polusi. Sebelum peluncuran, Xanh SM mengadakan uji coba gratis dari 10 hingga 17 Desember, mengangkut sekitar 40.000 penumpang dengan lebih dari 100 taksi.

Indonesia dipilih sebagai pasar ekspansi kedua Xanh SM setelah Laos, karena pertumbuhan ekonomi yang pesat dan kebijakan pemerintah yang mendukung kendaraan listrik. Xanh SM menargetkan untuk mengedarkan 10.000 taksi listrik di Indonesia pada tahun depan, dengan Jakarta sebagai lokasi awal dan Bali sebagai wilayah berikutnya.

Reaksi

Komentar

1

Kontekstual.id - Pasar produk teknologi dan elektronik di Indonesia mengalami pertumbuhan nilai penjualan sebesar 2% selama 9 bulan pertama tahun 2024,...

Ekonomi

Menyongsong 2025 Pasar Teknologi Indonesia Bertumbuh di Tengah Dinamika Permintaan

Kontekstual.id - Pasar produk teknologi dan elektronik di Indonesia mengalami pertumbuhan nilai penjualan sebesar 2% selama 9 bulan pertama tahun 2024, meskipun jumlah unit terjual turun 7%. Hal ini disebabkan oleh permintaan konsumen yang masih lesu, namun segmen tertentu yang inovatif tetap mampu menarik minat pasar.

Tren Utama:

1. Kota Sekunder dan Retail Modern: Pertumbuhan signifikan terjadi di kota-kota sekunder dan retail modern yang menawarkan kenyamanan dan promosi menarik.

2. Outlook 2025: Penurunan unit terjual diprediksi akan lebih moderat, sedangkan nilai penjualan terus meningkat didorong inovasi produk dan distribusi yang efektif.

Foto: ilustrasi/Meta AI

2

Segmen Produk:

Laptop: Diproyeksikan tumbuh, terutama laptop gaming, laptop tipis, dan yang dilengkapi fitur AI.

Smartphone: Pertumbuhan signifikan terjadi di segmen premium (Rp 7 juta ke atas) dan segmen entry-level (sekitar Rp 1,5 juta).

Mesin Cuci: Segmen Twin Tub masih mendominasi, namun mesin cuci Front Load dan kapasitas besar akan tumbuh.

AC: Model entry-level (0,5 PK dan 1 PK) akan mendorong pertumbuhan, seiring penetrasi AC yang masih rendah.

TV: Pasar TV menghadapi tantangan, namun segmen TV >43 inch dengan resolusi UHD, teknologi OLED, Quantum Dot, dan Mini-LED diperkirakan akan tumbuh.

Foto: ilustrasi/Meta AI

3

Pasar teknologi dan elektronik di Indonesia bergerak menuju pemulihan dengan fokus pada inovasi, teknologi mutakhir, dan distribusi yang lebih luas untuk mendorong pertumbuhan nilai penjualan di tengah tantangan pasar. (*)

Foto: ilustrasi/Meta AI

Reaksi

Komentar

Mulai 17 Desember 2024, tarif pembuatan paspor akan mengalami kenaikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2024. Peraturan ini...

Ekonomi

Catat! Mulai Besok Harga Baru Pembuatan Paspor Berlaku

Mulai 17 Desember 2024, tarif pembuatan paspor akan mengalami kenaikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2024. Peraturan ini ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 18 Oktober 2024 dan mulai berlaku 60 hari setelah diterbitkan. Berikut adalah rincian tarif baru pembuatan paspor berdasarkan masa berlaku dan jenisnya:

Paspor Biasa Non elektronik 5 Tahun: Rp 350.000
Paspor Biasa Non elektronik 10 Tahun: Rp 650.000
Paspor Biasa Elektronik 5 Tahun: Rp 650.000
Paspor Biasa Elektronik 10 Tahun: Rp 950.000
Surat Perjalanan Laksana Paspor untuk WNI: Rp 100.000
Surat Perjalanan Laksana Paspor untuk WNA: Rp 150.000
Layanan Percepatan Paspor Selesai pada Hari yang Sama: Rp 1.000.000

Reaksi

Komentar

1

Mulai 1 Januari 2025, kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan naik menjadi 12% dari sebelumnya 11%, berlaku untuk produk dan jasa mewah, termasuk...

Ekonomi

Siap-siap Per 1 Januari 2025 Berobat di RS VIP dan Sekolah Internasional Kena PPN 12%

Mulai 1 Januari 2025, kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan naik menjadi 12% dari sebelumnya 11%, berlaku untuk produk dan jasa mewah, termasuk layanan rumah sakit dan pendidikan di segmen premium.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan bahwa PPN 12% hanya diterapkan pada barang dan jasa yang ditujukan untuk kalangan atas, seperti rumah sakit kelas VIP dan pendidikan internasional berbayar mahal. Namun, prinsip gotong royong tetap diterapkan dengan pembebasan PPN untuk barang-barang kebutuhan pokok, seperti sembako, serta jasa pendidikan, kesehatan, keuangan, dan lainnya.

2

Untuk barang-barang seperti tepung terigu, minyak goreng, dan gula industri, PPN tetap 11%. Selain itu, pemerintah akan memberikan diskon tarif listrik hingga 50% untuk pelanggan dengan daya di bawah 2.200 VA.

Insentif juga diberikan untuk pembelian rumah, dengan diskon 100% pada Rp2 miliar pertama untuk rumah seharga Rp5 miliar pada Januari-Juni 2025, dan diskon 50% pada Juli-Desember 2025. PPh21 juga akan ditanggung pemerintah untuk pekerja sektor padat karya dengan gaji hingga Rp10 juta per bulan.